BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Mempelajari
input dan output itu sangat penting karena kita dapat mengetahui apa isi
komputar dan kegunaanya. Input-Output
System computer adalah suatu kode software yang ditanam di dalam suatu sistem
komputer yang memiliki fungsi utama untuk memberi informasi visual pada saat
komputer dinyalakan, memberi akses ke keyboard dan juga memberi akses
komunikasi secara low-level diantara komponen hardware, seperti untuk meload
sistem operasi dari storage ke RAM. BIOS dapat disebut sebagai miniatur dan
suatu sistem operasi yang dikhususkan untuk komunikasi low-level pada hardware.
BIOS biasanya ditulis dalam bahasa assembly atau mesin yang mana bahasa ini
biasanya spesifik kepada suatu prosesor tertentu. Istilah BIOS ini pertama kali
muncul pada sistem operasi CP/M, sebagian dari dari CP/M diload ketika saat
booting dan berhubungan dengan hardware. (Mesin CP/M biasanya memiliki boot
loader sederhana di dalam ROM). Sebagian besar dari versi DOS memiliki suatu
file yang bernama IBMBIO.COm atau IO.SYS yang bisa dikatakan sebagai analogi
dari BIOS disk pada CP/M.
B.
Tujuan
Tujuan
penulis adalah supaya pembaca dapat dengan mudah mempelajari tentang bagian-bagian sistem computer, komponen-komponen sistem
computer, input dan output system computer serta cara
kerjanya.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Bagian-Bagian
Sistem Komputer
Sistem computer terdiri atas
perangkat keras ( hardware ) dan perangkat lunak ( software). Kedua perangkat
ini merupakan kesatuan yang tak terpisahkan dalam system computer. Perangkat
keras ( hardware ) sebagian bagian dari system computer dibentuk oleh komponen
–komponen tertentu, yakni
•
Komponen masukan ( input device ).
•
Komponen alat pemroses ( processing device),
•
Komponen alat keluaran ( output device ) dan
•
komponen alat simpanan luar ( storage ).
Sistem operasi ( Operating System atau banyak ditulis dengan
OS ) merupakan program yang ditulis untuk mengendalikan dan mengkoordinasikan
aktifitas operasi computer. OS berfungsi sebagai pemimpin dalam sebuah
organisasi.
B.
Komponen-Komponen
Sistem Komputer
Sistem
komputer terdiri dari empat komponen, yaitu perangkat keras (hardware),
perangkat lunak (software), data dan komponen komunikasi.
1.
Komponen perangkat keras (hardware component) adalah sesuatu
yang dapat disentuh, yang terdiri dari CPU, memory, dan peralatan I/O.
Ø CPU
terdiri dari :
a.
Arithmatic Logic Unit (ALU) : tujuannya untuk melakukan
perhitungan.
b.
Control Unit (CU) : yaitu tujuannya mengontrol pemrosesan
intruksi dan memindahkan data dari satu bagian CPU ke bagian CPU
lainnya.
c.
Interface Unit (Bus): memindahkan intruksi dan data antara
CPU dan perangkat keras lainnya.
2.
Komponen perangkat lunak (softare component) tersusun atas program yang menentukan apa yang
harus dilakukan oleh komputer. Ada dua macam perangkat lunak, yaitu sistem
software dan software aplikasi. Sistem software berguna untuk mengatur file,
me-load, dan mengeksekusi program serta menerima perintah dari mouse dan
keyboard. Sistem software disebut juga sistem operasi (operating system),
sedangkan software aplikasi adalah software yang digunakan untuk menyelesaikan
suatu pekerjaan. Contoh software aplikasi adalah microsoft word, microsoft
exel, microsoft power point dan masih banyak lagi.
a.
Kompoen data (data componen)
Data adalah fakta dasar yang mewakili suatu kejadian, yang
akan diproses oleh sistem komputer untuk menghasilkan informasi. Data dapat
berupa angka dalam berbagai bentuk.
b.
Komponen komunikasi (communication component)
Komponen komunikasi terdiri dari hardware dan software.
Hardware dalam komponen komunikasi terdiri dari modem atau network interface
card (NIC) dan saluran komunikasi (communication channel). Saluran komunikasi
menyediakan hubungan antarkomputer. Saluran ini berupa wire cable, fiber optic
cable, saluran telpon atau wireless technology, seperti sinar inframerah,
telepon seluler atau radio, sedangkan modem atau NIC dalam komputer bertindak
sebagai interface antara komputer dan saluran komunikasi. Software dalam
komponen komunikasi digunakan supaya masing-masing komputer mengerti apa yang
diperintahkan oleh komputer yang saling berhungan. Software ini berguna untuk
membangun hubungan dan mengontrol aliran data.
C.
Pengertian
Input dan Output System Komputer
Input-Output
System computer adalah suatu kode software yang ditanam di dalam suatu sistem
komputer yang memiliki fungsi utama untuk memberi informasi visual pada saat
komputer dinyalakan, memberi akses ke keyboard dan juga memberi akses komunikasi
secara low-level diantara komponen hardware, seperti untuk meload sistem
operasi dari storage ke RAM. BIOS dapat disebut sebagai miniatur dan suatu
sistem operasi yang dikhususkan untuk komunikasi low-level pada hardware. BIOS
biasanya ditulis dalam bahasa assembly atau mesin yang mana bahasa ini biasanya
spesifik kepada suatu prosesor tertentu.
Istilah
BIOS ini pertama kali muncul pada sistem operasi CP/M, sebagian dari dari CP/M
diload ketika saat booting dan berhubungan dengan hardware. (Mesin CP/M
biasanya memiliki boot loader sederhana di dalam ROM). Sebagian besar dari
versi DOS memiliki suatu file yang bernama IBMBIO.COm atau IO.SYS yang bisa
dikatakan sebagai analogi dari BIOS disk pada CP/M.
D.
Perangkat
Input/Output dan Cara Kerjanya
1.
Input
Alat input langsung yaitu input yang dimasukkan langsung
diproses oleh alat pemroses, sedangkan alat input tidak langsung melalui media
tertentu sebelum suatu input diproses oleh alat pemroses. Alat input langsung
dapat berupa papan ketik (keyboard), pointing device (misalnya mouse, touch
screen, light pen, digitizer graphics tablet), scanner (misalnya magnetic ink
character recognition, optical data reader atau optical character recognition
reader), sensor (misalnya digitizing camera), voice recognizer (misalnya
microphone). Sedangkan alat input tidak langsung misalnya keypunch yang
dilakukan melalui media punched card (kartu plong), key-to-tape yang merekam
data ke media berbentuk pita (tape) sebelum diproses oleh alat pemroses, dan
key-to-disk yang merekam data ke media magnetic disk (misalnya disket atau
harddisk) sebelum diproses lebih lanjut.
a.
Keyboard
Penciptaan keyboard komputer di ilhami oleh penciptaan mesin
ketik yang dasar rancangannya di buat dan di patenkan oleh Christopher Latham
pada tahun 1868 dan banyak dipasarkan pada tahun 1877 oleh Perusahaan
Remington. Keyboard komputer pertama disesuaikan dari kartu pelubang (punch
card) dan teknologi pengiriman tulisan jarak jauh (Teletype). Tahun 1946
komputer ENIAC menggunakan pembaca kartu pembuat lubang (punched card reader)
sebagai alat input dan output. Pada keyboard terdapat tombol-tombol huruf
(alphabet) A – Z, a – z, angka (numeric) 0 – 9, tombol dan karakter khusus
seperti : ‘ ~ @ # $ % ^ & * ( ) _ – + = < > / , . ? : ; ” ‘ \ |,
tombol fungsi (F1 – F12), serta tombol-tombol khusus lainnya yang jumlah
seluruhnya adalah 104 tuts. Sedangkan pada Mesin ketik jumlah tutsnya adalah 52
tuts. Bentuk keyboard umumnya persegi panjang, tetapi saat ini model keyboard
sangat variatif.
b.
Mouse
Pada dasarnya, penunjuk (pointer) yang dikenal dengan
sebutan “Mouse” dapat digerakkan kemana saja berdasarkan arah gerakan bola
kecil yang terdapat dalam mouse. Jika kita membuka dan mengeluarkan bola kecil
yang terdapat di belakang mouse, maka akan terlihat 2 pengendali gerak di
dalamnya. Kedua pengendali gerak tersebut dapat bergerak bebas dan
mengendalikan pergerakan penunjuk, yang satu searah horisontal (mendatar) dan
satu lagi vertikal (atas dan bawah).
Jika kita hanya menggerakkan pengendali horisontal maka
penunjuk hanya akan bergerak secara horisontal saja pada layar monitor
komputer. Dan sebaliknya jika penunjuk vertikal yang digerakkan, maka penunjuk
(pointer) hanya bergerak secara vertikal saja dilayar monitor. Jika keduanya
kita gerakkan maka gerakan penunjuk (pointer) akan menjadi diagonal. Jika bola
kecil dimasukkan kembali, maka bola itu akan menyentuh dan menggerakkan kedua
pengendali gerak tersebut sesuai dengan arah mouse yang kita gerak.
Pada sebagian besar mouse terdapat tiga tombol, tetapi
umumnya hanya dua tombol yang berfungsi, yaitu tombol paling kiri dan yang
paling kanan. Pengaruh dari penekanan tombol atau yang di kenal dengan istilah
“Click” ini tergantung pada obyek (daerah) yang kita tunjuk. Komputer akan
mengabaikan penekanan tombol (click) bila tidak mengenai area atau obyek yang
tidak penting.
Kemudian dalam penggunaan mouse juga kita kenal istilah
“Drag” yang artinya menggeser atau menarik. Apabila kita menekan tombol paling
kiri tanpa melepaskannya dan sambil menggesernya, salah satu akibatnya obyek
tersebut berpindah atau menjadi pindah (tersalin) ke obyek lain dan terdapat
kemungkinan lainnya. Kemungkinan-kemungkinan ini tergantung pada jenis program
aplikasi apa yang kita jalankan. Mouse terhubung dengan komputer dengan sebuah
kabel yang terdapat pada mouse. Ujung kabel tersebut dimasukkan dalam port yang
terdapat di CPU komputer.
c.
Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik yang fungsinya mirip
dengan mesin fotokopi. Mesin fotocopy hasilnya dapat langsung kamu lihat pada
kertas sedangkan scanner hasilnya ditampilkan pada layar monitor komputer
dahulu kemudian baru dapat dirubah dan dimodifikasi sehingga tampilan dan
hasilnya menjadi bagus yang kemudian dapat disimpan sebagai file text, dokumen
dan gambar.
Cara kerja Scanner Ketika kamu menekan tombol mouse untuk
memulai Scanning, yang terjadi adalah :
§ Penekanan
tombol mouse dari komputer menggerakkan pengendali kecepatan pada mesin
scanner. Mesin yang terletak dalam scanner tersebut mengendalikan proses
pengiriman ke unit scanning.
§ Kemudian
unit scanning menempatkan proses pengiiman ke tempat atau jalur yang sesuai
untuk langsung memulai scanning.
§ Nyala
lampu yang terlihat pada Scanner menandakan bahwa kegiatan scanning sudah mulai
dilakukan.
§ Setelah
nyala lampu sudah tidak ada, berarti proses scan sudah selesai dan hasilnya
dapat dilihat pada layar monitor.
§ Apabila
hasil atau tampilan teks / gambar ingin dirubah, kita dapat merubahnya dengan
menggunakan software-software aplikasi yang ada. Misalnya dengan photoshop,
Adobe dan lain- lain. pot scanned.
Ada dua macam perbedaan scanner dalam memeriksa gambar yang
berwarna yaitu :
§ Scanner
yang hanya bisa satu kali meng-scan warna dan menyimpan semua warna pada saat
itu saja.
§ Scanner yang
langsung bisa tiga kali digunakan untuk menyimpan beberapa warna. Warna-warna
tersebut adalah merah, hijau dan biru.
d.
Kamera
Digital
Salah satu input device yang sedang
marak belakangan ini adalah digital camera. Dengan adanya alat ini, kita dapat
lebih mudah memasukan data berupa gambar apa saja, dengan ukuran yang relatif
cukup besar, ke dalam komputer kita. Digital camera yang beredar di pasaran
saat ini ada berbagai macam jenis, mulai dari jenis camera untuk mengambil
gambar statis, sampai dengan camera yang dapat merekam gambar dinamis seperti
video.
e.
MIC (Microphone)
Kalau camera digunakan untuk memasukkan input berupa gambar
(dan suara), maka mic digunakan hanya untuk memasukkan input berupa suara.
Penggunaan mic tentu saja memerlukan perangkat keras tambahan untuk menerima
input suara tersebut yaitu sound card, dan speaker untuk mendengarkan hasil
rekaman suara.
f.
Pen Input
Pen input merupakan jenis perangkat input yang berfungsi
sebagai pengganti pena untuk menulis maupun menggambar. Hal ini untuk
memudahkan pekerjaan para desainer grafik agar lebih mudah untuk menggambar di
komputer daripada menggunakan mouse. Biasanya terdapat alas sebagai media untuk
menulis atau menggambar.
2.
Output
Output Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk
menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke monitor), ataupun berupa
suara.
Output yang dihasilkan dari pemroses dapat digolongkan
menjadi empat bentuk, yaitu tulisan (huruf, angka, simbol khusus), image (dalam bentuk grafik atau gambar),
suara, dan bentuk lain yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Tiga golongan pertama adalah output yang
dapat digunakan langsung oleh manusia, sedangkan golongan terakhir biasanya
digunakan sebagai input untuk proses selanjutnya dari komputer.
Peralatan output dapat berupa:
§ Hard-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk
mencetak tulisan dan image pada media
keras seperti kertas atau film.
§ Soft-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk
menampilkan tulisan dan image pada
media lunak yang berupa sinyal elektronik.
§ Drive device atau driver, yaitu alat yang digunakan untuk merekam simbol dalam bentuk
yang hanya dapat dibaca oleh mesin pada media seperti magnetic disk atau
magnetic tape. Alat ini berfungsi ganda, sebagai alat output dan juga sebagai
alat input.
Output
bentuk pertama sifatnya adalah permanen dan lebih portable (dapat dilepas dari alat outputnya dan dapat dibawa ke
mana-mana). Alat yang umum digunakan untuk ini adalah printer, plotter, dan
alat microfilm. Sedangkan output
bentuk kedua dapat berupa video display,
flat panel, dan speaker. Dan alat output bentuk ketiga yang menggunakan media magnetic disk adalah disk drive, dan yang menggunakan media magnetic tape adalah tape drive.
a.
Printer
dan Plotter
Printer dan plotter adalah jenis hard-copy device, karena keluaran hasil proses dicetak di atas
kertas. Printer memiliki berbagai macam bentuk dan ukuran, serta ketajaman
hasil cetak. Ukuran kertas yang dapat digunakan pun beragam. Tetapi, untuk
mencetak di atas kertas dengan ukuran yang sangat besar, digunakanlah plotter.
b.
Monitor
Monitor adalah salah satu jenis soft-copy device, karena keluarannya adalah berupa signal
elektronik, dalam hal ini berupa gambar yang tampil di layar monitor. Gambar
yang tampil adalah hasil pemrosesan data ataupun informasi masukan. Monitor
memiliki berbagai ukuran layar seperti layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan
ukuran monitor memiliki tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi ini lah yang
akan menentukan ketajaman gambar yang dapat ditampilkan pada layar monitor.
Jenis-jenis monitor saat ini sudah sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar
dengan layar cembung, sampai dengan bentuk yang tipis dengan layar datar (flat).
c.
Infocus
Infocus hampir sama dengan monitor. Fungsinya adalah untuk
menampilkan gambar/visual hasil pemrosesan data. Hanya saja, infocus memerlukan
obyek lain sebagai media penerima pancaran singnal-signal gambar yang
dipancarkan. Media penerima tersebut sebaiknya memiliki permukaan datar dan
berwarna putih (terang).
BAB III
PENUTUP
•
Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa
Input-Output System computer merupakan suatu kode software yang ditanam di
dalam suatu sistem komputer yang memiliki fungsi utama untuk memberi informasi
visual pada saat komputer dinyalakan, memberi akses ke keyboard dan juga
memberi akses komunikasi secara low-level diantara komponen hardware, seperti
untuk meload sistem operasi dari storage ke RAM.
0 komentar:
Posting Komentar